Cadillac WTF - the world’s second nuclear-powered car

Recently, Cadillac WTF concept car has exposured. It’s the world’s second nuclear-powered car, its designer is Loren Kulesus.

Cadillac WTF use thorium: to act as a nuclear fuel powering batteries. Cadillac WTF has been created to last for 100 years without maintenance. Featuring 24 wheels, each corner lays home to six individual wheels side by side with their own power source. Every 5 years they would need to be adjusted, but never replaced or added.

Mobil Lotus Berbahan Bakar Nuklir

At the moment if there is one thing potentially more lethal to the human race than global warming, it’s global warming statistics.

You cannot go near any form of printed word, programme or discussion without having a barrage of numbers forced upon you relating to everything from the amount of CO2 an ant produces when it breaks wind, to the percentage of people in the world who regularly hold their breath to help do their bit.

Lanjut

Ayo masuk di klub mobil "Timor" Indonesia

Bagi siapa saja pengguna timor mau SOHC / DOHC tak jadi masalah kita ada perkumpulan namanya TIMOR-ER Parijz Van Java klub ini merupakan cabang dari Jakarta yang sudah kurang lebih 300 orang pengguna yang sudah bergabung di seluruh cabang di Indonesia....

Adalah suatu kehormatan bagi kami apabila Om dan Tante bisa bergabung bersama "Keluarga Besar timor-er Parijz Van Java" untuk menjadi keluarga besar kami

Klik di sini infonya dan di sini.

Nostalgia Mobil Timor Buatan Indonesia

Timor adalah merek mobil yang dijual Indonesia pada pertengahan tahun 1990, yang mana merupakan versi yang sama dengan merek mobil dari Korea Selatan, Kia Sephia. Mobil ini dimaksudkan sebagai mobil nasional Indonesia, seperti Proton di negara Malaysia. Karenanya, mobil merk Timor dibebaskan dari pajak-pajak dan bea lainnya yang biasa dikenakan pada mobil-mobil lain yang dijual di Indonesia.

Ketika Toyota Bukan Lagi Buatan Jepang

Peta industri otomotif dunia memang telah berubah. Para prinsipal pun membangun kantong-kantong produksi di negara tertentu. Karena memiliki pasar mobil yang besar, Indonesia pun ketiban untung.

Hidup Indonesia, PT KANZEN Mau Buat Mobil Dalam Negeri

Selain PT INKA, PT Kanzen juga akan membuat mobil meski agak mahal di harga Rp 80 juta.

Semoga jaringan pemasaran dan servisnya kali ini lebih baik, kemudian semoga bank2 pemerintah bersedia membantu pendanaan, pejabat pemerintah menggunakan mobil tsb untuk ke tempat kerja, dsb.

Bayangkan jika di Indonesia pasaran kendaraan bermotor 1 juta, maka jika harga mobil umumnya Rp 100 juta, dengan memakai mobil GEA seharga Rp 50 juta bisa dihemat uang Rp 50 trilyun/tahun. Belum lagi biaya bensin yg 2 kali lebih irit.

Green GT: mobil balap dengan tenaga listrik

Selain bertenaga listrik, di bagian samping juga dipasang panel surya untuk memenuhi sebagian kecil kebutuhan listrik untuk mobil tersebut.

WorldFirst F3: mobil balap formula dengan bahan bakar minyak sayur dan coklat

Berbicara mengenai balap mobil formula, sudah pasti terbayang berapa banyak uang dan pemborosan BBM dalam satu event tetapi sepertinya pikiran negatif tersebut harus kita buang sebentar lagi.

Gmana kalau Kanzen buat mobil nasional

Di kancah sepeda motor, Kanzen buatan Indonesia, telah mulai merajai market Indonesia. Bahkan kanzen sudah menjadi incaran tukang ojek yang ingin mempunyai motor yang awet.

Berbagai inovasi yang dibuat kanzen, juga telah membuat harum nama produk Indonesia, dimana anak-anak bangsa, Gmana kalau kanzen produksi mobil juga???? Asyik makin banyak mobil nasional yang bakal dinikmati rakyat yang cinta produk dalam negeri.

Hal pertama mungkin yang harus dilakukan, adalah dengan cara mengetes pasar. Kanzen harus mengeluarkan mock-up atau prototipe dulu. Dengan desain yang futuristik, dan harga yang meng-indonesia, pasti brand kanzen akan semakin diakui. Apabila survey dan antusiasme rakyat sudah mulai tumbuh, barulah kanzen memproduksi sendiri.

Indonesia: Negeri Para Pengrajin

Industri rumah tangga Indonesia sudah dikenal sampai ke mancanegara. Mulai dari furniture hand-made sampai segala macam hal-hal aneh yang dikenal barang sebagai bahan antik.

Bahkan, beberap produk perajin Indonesia berhasil membuat spare-part mobil-mobil internasional. Maka tidak jarang, polisi sering sekali menggerebek pembuatan spare part palsu yang dinilai merugikan pasar.

Padahal, kemampuan mereka membuat spare part palsu tersebut, kalau dikumpulkan akan menjadi sebuah industri otomotof yang independent. Kreasi orang Indonesia, yang membuat onderdil palsu terbut seharusnya disalurkan ke hal positif. Jadi suatu saat Indonesia akan menjadi perajin, mobil, pesawat, sepeda motor serta mesin-mesin yang dikenal di dunia.

Auriga, Motor Kreasi Anak SMK

Hasil kreasi anak-anak Sekolah Menengah Kejuruan di Indonesia sudah tak perlu diragukan. Mereka pun kini sudah bisa merakit dan memproduksi motor sendiri.

Motor itu adalah motor Kanzen Auriga SMK. Motor merupakan hasil kerjasama produsen motor nasional PT Inti Kanzen Motor dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Kini setidaknya ada 13 SMK yang digaet Kanzen.

Kanzen Bakal Gaet SMK Lain

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) bakal terus digaet Kanzen sebagai salah satu basis produksi motor Auriga.

"Di luar 33 SMK akan jalan terus," ujar Institutional Sales PT Inti Kanzen Motor Ahmad Nur Ichsan ketika dihubungi detikOto, Kamis (23/4/2009).

Dalam kerja sama dengan Depdiknas akhir Desember lalu, memang targetnya hanya sekitar 33 SMK. Namun bukan berarti jumlah SMK yang digaet bakal berhenti di situ saja.

Knalpot Mercedes Diproduksi Perajin Purbalingga

Industri knalpot mobil di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, dipercaya memasok kebutuhan produsen mobil merk Mercedez Benz karena dinilai memiliki kualitas baik ."Siapa sangka knalpot buatan saya digunakan Mercedes Benz," kata Agus Adi Atmaja, perajin knalpot di Desa Patemon, Kecamatan Bojongsari, Purbalingga, Kamis (23/4).

Ia mengatakan, perusahaan mobil mewah asal Jerman tersebut memesan sebanyak 1.000 unit knalpot buatannya. Pemesanan sejak 2004 untuk masa kontrak satu tahun. Setiap unit knalot, kata dia, terdiri dua buah bagian. Harga per uni, sesuai kontrak, Rp 2 juta.

Blogger bisa dukung "proyek mobil nasional", marlip, GEA, Arina melalui adsense

Dalam pembicaraan offline ada usulan yang lucu bagaimana kalau para blogger ikut mendukung perkembangan industri mobil nasional dengan proyek adsense.

Bagaimana caranya??? Apa hubungannya Adsense dengan mobil nasional???. Idenya memang sederhana, bagaimana kalau Marlip, GEA atau ARINA membuat blog atau website khusus tentang segala informasi mobil nasional itu. Lalu wesite terbut dipasangi berbagai layanan adsense.

Lalu apa tugasnya para blogger??? Nah di sela-sela hari kerja biasanyakan blogger pada ngeblog. Maka di situ dianjurkan para blogger untuk mengklik adsense tiga website mobil nasional itu.

Bayangkan, kalau jutaan blogger Indonesia ikut mengklik. Berapa penghasilan web itu dalam satu hati. Katakkanlah proyek itu dianggarkan selama setahun saja. Mungkin ratusan ribu dollar akan terkumpul. Lumayankan untuk biaya riset dan dana awal mendirikan pabrik untuk produksi massal mobil nasional tersebut.

Duh ide yah lucu. Tapi lumayankan???? Tertarik??? Kalau ada yang etrtarik segera hubungi management Marlip, GEA, Arina, dan Sebayu mobil produk Tegal tersebut, biar mereka buat wesite atau program referral.

PT. NEFA Global Industries, Tulang Punggung Produksi Mesin Made Indonesia

PT. NEFA Global Industries merupakan elemen inti dalam klaster industri engine Rusnas. Perusahaan ini sudah berpengalaman memproduksi diesel engine (480cc,1silinder; 8,5 PK). Tahun 2008 yang lalu PT. NEFA sudah mampu membuat 5 engine Rusnas dengan kualitas yang sama dengan prototipe.

Di samping itu, perusahaan ini juga berhasil mendesain dan membuat jig & fixture untuk membantu proses pemesinan komponen engine Rusnas. Dalam proses produksinya PT. NEFA akan menerapkan konsep low volume-low cost. Dari kegiatan ini diharapkan bisa terbentuk klaster engine Rusnas di Kab. Tegal dengan mensinergikan semua stakeholder dan potensi yang ada. Klaster engine nantinya diharapkan turut menggerakkan roda perekonomian, dan akhirnya dapat berperan meningkat

Iran's Nat’l Car Engine

The ’national car engine’ went on display for the first time at the Fourth International Seminar on Car Engines here on Wednesday.

Several car industry experts from Iran and other countries are participating in the two-day seminar, which opened Wednesday.

The first Iran-made engine will go on production from next year with 60 percent of the parts produced domestically. This figure will rise to 90 percent within three years.

Nirou-Moharrekeh Company, a subsidiary of Iran’s largest carmaker Iran Khodro, has manufactured this engine in cooperation with a German company.

One of the main technical advantages of Iran’s 1.7-liter engine is the low consumption and dual-fuel system.

Setelah India, China, Australia, Inggris, Malaysia, US Maukan Indonesia mensubsidi mobil listrik

Dalam posting sebelumnya diberitakan bahwa China, India dan beberapa negara lainnya telah mensubsidi pemakaian mobil listrik di negaranya. Hal ini sangat berguna dalam penjagaan linkungan dan sekaligus menggairahkan industri mobil listrik mereka.. Mampukah Indonesia melakukan hal yang sama dengan mensubsidi marlip??

Dari segi model, Micro Car buatan Sri Lanka masih lebih bagus dari GEA atau Arina

See here

Tegal Sebagai Pusat Industri Segala Mesin

Dengan penduduknya yang sebagian besar berprofesi di bidang usaha industri logam, Kota Tegal berkembang pesat sebagai Kota Industri. Sebagai sarana pendukung menumbuh-kembangkan Kota Tegal sebagai Kota Industri, di Wilayah Kota Tegal pun banyak berdiri MALL, HOTEL ataupun Usaha-usaha lain yang bersifat Jasa.

Di sini Penulis tidak akan menitik-beratkan pada pokok bahasan Usaha Jasa, tapi lebih kepada "Tema" yang akan Penulis sampaikan. Kembali kepada Industri Logam yang Penulis akan uraikan sebagai berikut...

Revolusi mobil China merambah Australia

Mobil China yang kini semakin gencar dijual di berbagai belahan dunia termasuk Indonesia, kini mulai memasuki pasar Australia, karena lebih murah meriah (murmer) daripada mobil-mobil buatan Amerika Serikat (AS), Eropa, maupun Jepang.

Karry China Mirip Suzuki Carry Rp 50 Juta

Mobil yang mengusung mesin 1.0L ini akan diproduksi di kota Wuhu, China.

Mobil yang mirip dengan Suzuki Carry ini dibandrol US$ 5.100 atau sekitar Rp 50 jutaan.

Cherry rencananya akan menggunakan merek Karry untuk produk low-end mereka.

Traktor ''Sebayu 1'' Buatan Tegal

Kabupaten Tegal yang kerap disebut Japan of Java, kini punya kebanggaan tersendiri. Di tengah perjalanan proyek mobil asli daerah itu yang belum diketahui kapan selesainya, kini muncul produk baru traktor tangan bernama ''Sebayu 1''.

Traktor tangan (hand tractor) berkekuatan 8,5 PK itu dirancang dan dibuat putra-putri terbaik daerah tersebut, selama setahun. Pembuatan alat pengolah lahan pertanian itu dananya banyak di dukung Pemkab Tegal.

Sisanya merupakan hasil kerja sama dengan sejumlah perusahaan mesin dan besi yang berpusat di Lingkungan Industri Kecil Talang Cempaka Baru (LIK Takaru). Antara lain, PT Frint Takaru dan PT Target.

Tegal kini jadi ibukota industri mobil Indonesia

Dalam wawancara dengan BusinessWeek Indonesia bulan lalu, Suparto bersemangat mewujudkan proyek ini guna menghadirkan mobil yang bisa dibeli oleh masyarakat. “Mobil Indonesia”, demikian Suparto menyebutnya. Mesin 500cc sengaja dipilihnya,”Supaya tidak head on dengan saudara-saudara tua kita,” tuturnya. Di Indonesia saat ini belum ada mobil yang bermain di kelas 500cc. Pesaing terdekatnya adalah Daihatsu Ceria 600 cc. “Tapi itu di Malaysia. 600cc versi yang paling murah, di sini mereka tidak masuk,” ujar Suparto. Selain cc yang rendah, desain mobil juga dibuat serbaguna. “Sehingga selain bisa untuk mobil penumpang, mobil ini juga bisa dipakai untuk mengangkut produk-produk pertanian,” tuturnya.

Kemampuan Suparto untuk merancang bangun mesin tidak lagi diragukan. Ia sudah merancang 4 buah mesin, diantaranya adalah mesin 1 silinder disel horizontal—yang sudah menjadi prototype dan diproduksi untuk alat pertanian oleh PT Nefa, di Tegal—mesin disel 1600cc dan 1300cc 4 silinder Indirect Injection (IDI) dan mesin disel 5 silinder 2500cc Direct Injection, twin cam, 4 valve yang dilengkapi turbo intercooler, serta mesin motor bensin 2 silinder 500 cc, yang sekarang menjadi proyek unggulan RUSNAS (Riset Unggulan Strategis Nasional) BPPT. “Dengan blok yang sama, mesin itu bisa menjadi mesin disel dengan perubahan yang sangat minor, dan bisa double, ke gas dan bensin,” ujar Suparto.

Syrian International Motor Show 2009

SYRMOTORSHOW 2009 will display the broad range of automotives, spare parts and automobile accessories in the Middle East. This trade show provides a meeting point for new companies interested in exhibiting their automotive products and services to an audience made up of key decision makers and buyers in the automobile industry in the region.

The highly acclaimed show is organized by Allied Expo in association with Projex Exhibitions Services Co.

’Saipa National Engine 231’

Saipa launched the Iran-made ’Saipa National Engine 231’. In December 2008, Saipa unveiled its new model, Miniator. Miniator has a 4-cylinder gas engine and ABS, averages 7 liters of gasoline per 100 kilometers and puts out 80 horsepower (14 BHP) with a displacement of 1500cc. Its price will be less than $10,000.

Proton Cari Mitra Perusahaan Asing

Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mendesak industri pembuat mobil nasional Proton bermitra dengan perusahaan asing guna menjamin kelangsungan hidup perusahaan tersebut. Najib mengatakan Proton perlu mempertunjukkan citra sebuah industri pembuat mobil yang atraktif dan memproduksi kendaraan berkualitas dengan harga bersaing.

Transfer teknologi: Jadikan Tegal jadi pusat "Reverse engineering" di Indonesia

Banyak negara-negara berkembang terpaksa harus melakukan "Reverse engineering" terhadap produk mesin dan lainnya agar mereka tidak tertinggal dari negara lain. Hal ini dilakukan karena mahalnya biaya "alih teknologi" yang kadang kala penuh tipuan yang dilakukan oleh negara maju terhadap negara berkembang.

India, China, Iran dan Brazil adalah negara-negara yang sedang tren melakukan strategi ini. Dulupun, US pernah melakukannay atas prosuk militer Jerman dan Uni Sovyet dan begitu juga sebaliknya. Seharusnya pemerintah menjadikan Tegal, dengan segala infrastrukturnya sebagai pusat "Reverse engineering" di Indonesia. Pertama mungkin menjiplak, lalu setelah diketahui pusat inti pergerakan mesinnya lalu dikembangkan ke arah yang lebuh baik sesuai kebutuhan lokal.

Apa itu "Reverse engineering":

Reverse engineering (RE) is the process of discovering the technological principles of a device, object or system through analysis of its structure, function and operation. It often involves taking something (e.g., a mechanical device, electronic component, or software program) apart and analyzing its workings in detail to be used in maintenance, or to try to make a new device or program that does the same thing without copying anything from the original.

Reverse engineering has its origins in the analysis of hardware for commercial or military advantage. The purpose is to deduce design decisions from end products with little or no additional knowledge about the procedures involved in the original production. The same techniques are currently being researched for application to legacy software systems, not for industrial or defense ends, but rather to replace incorrect, incomplete, or otherwise unavailable documentation.

Reasons for reverse engineering:

* Interoperability.
* Lost documentation: Reverse engineering often is done because the documentation of a particular device has been lost (or was never written), and the person who built it is no longer available. Integrated circuits often seem to have been designed on obsolete, proprietary systems, which means that the only way to incorporate the functionality into new technology is to reverse-engineer the existing chip and then re-design it.
* Product analysis. To examine how a product works, what components it consists of, estimate costs, and identify potential patent infringement.
* Security auditing.
* Removal of copy protection, circumvention of access restrictions.
* Creation of unlicensed/unapproved duplicates.
* Academic/learning purposes.
* Curiosity
* Competitive technical intelligence (understand what your competitor is actually doing versus what they say they are doing)
* Learning: Learn from others mistakes. Do not make the same mistakes that others have already made and subsequently corrected

US, Europe Automakers Mulling SAIPA

Managing director of Iranian carmaker SAIPA has said that major American carmakers have invited his company to participate in joint projects.

Mehrdad Bazrpash noted that the global economic downturn has also prompted a number of European automakers to consider selling shares to SAIPA.

He said that some of the European automakers that are now interested in cooperating with SAIPA were the ones that showed no interest in the past, ISNA reported.

SAIPA has joint projects with Citroen and Renault of France, Nissan of Japan, and Kia Motors of South Korea. Saipa exported over $150 million worth of automobiles and spare parts in 2008. The figure indicates a 30-percent growth over the previous year.

The company expects $300 million from its exports during March 2009-2010.

MPV Anyar dari Malaysia

Proton Malaysia meluncurkan mobil MPV pertama mereka yakni Proton Exora di Malaysia. Publik Malaysia sudah menanti-nanti kehadiran MPV ini.

Seperti dikutip situs berita Bernama, Kamis (16/4/2009) Proton Exora diluncurkan Rabu malam di Kuala Lumpur Convention Centre.

Mobil 7 penumpang ini mengusung mesin Campro CPS 1,6 liter bertenaga maksimal 125 hp.

Tahun 2014, Tegal Akan Produksi Mobil Daerah (Mobda) pertama di Indonesia

JANGAN kaget bila pada 2014 nanti, mobil buatan dalam negeri berkeliaran di kota-kota di Jateng. Jangan kaget pula bila mobil-mobil itu ternyata buatan Kabupaten Tegal. Saat ini, prototipe mobil bersilinder dua dengan 500 cc itu tengah dirancang di LIK Takaru Kabupaten Tegal.

Mobil masa depan tersebut dirancang teknisi-teknisi lokal bekerja sama dengan Balai Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Bandung.

Desain mobil dengan roda empat itu sudah disusun oleh tim sejak 2000 lalu. Kini, mesin mobil sudah selesai dibuat, sedangkan kerangka mobil dalam proses pembuatan.

KOMERSIALISASI ENGINE RUSNAS DI KABUPATEN TEGAL

Pada tanggal 10 dan 11 Februari 2009 bertempat di Kab. Tegal telah dilaksanakan pertemuan untuk sosialisasi dan diskusi awal untuk komersialisasi produk riset berupa Engine Rusnas 500cc berbahan baku aluminium paduan.

Pertemuan dihadiri oleh Tim Pengarah, Tim Supervisi, Direktur PTM BPPT dan Tim Pelaksana dari Lembaga Pengelola Rusnas Engine, Dinas Perindag, Kepala Bappeda Kab. Tegal, mitra kerja antara lain PT. ITM, PT. NEFA Global Industries, PT. INKA serta beberapa IKM sekitar Kab. Tegal.

Di Tegal anda bisa memesan pembuatan produk mesin apa saja

Tegal merupakan daerah industri mesin yang paling disegani di Indonesia. Bahkan menurut beberapa berita di Tegal anda bisa memsan pembuatan mesin apa saja. Wah ini yang selalu dilewatkan oleh pemerintah pusat.

Saat ditanya mengapa Indonesia tak mau buat pesawat tempur sendiri, jawabannya pasti karena kita tidak bisa buat mesin. Mengapa kita tidak buat tank MBT sendiri, lagi-lagi jawabannya karena Indonesia tak mampu produksi mesin. Padahal beli saja satu contoh lalu kasih ke Tegal, kaum industriawan disana akan mampu me-reverse engine kan semua itu. Jadilah produk Indonesia.

Sebayu, Mobil Nasional Made in Tegal

Kini Wong Tegal ternyata membuat kejutan baru, menohok bidang teknologi. Wong Tegal mampu membuat mobil sendiri. Mulai dari mesin, rangka, hingga suku cadang pendukungnya. Pendek kata, mobil dua silinder 500 CC itu benar-benar asli made in Tegal. Bukan main ! dan ini memang bukan main-main.

Yang membuat pun para teknisi lokal putra-putri Tegal. Mobil itu kemudian diberi nama Sebayu. Kok mirip dengan nama-nama Jepang ?. Pemilihan nama itu bukan karena membidik pangsa pasar Indonesia yang keranjingan produk Jepang ; namun diambil dari tokoh pendiri Tegal : Ki Gedhe Sebayu. Dia adalah pejabat tingkat bawah di daerah Tegal dengan pangkat Demung (Kepala Daerah) pada masa pemerintahan Kerajaan Mataram tahun 1601.

The Reva: Why Americans May Never See the Best New Car on the Road

The capillaries of India's cities are clogged with every imaginable form of cacophonous conveyance: hulking buses, braying bullock carts and motorbikes stacked with families of five all jostle for space on the roads.

The result is that most of India's commuters idle angrily in traffic for hours every day. The government is trying to play catch-up with a long string of mass transit projects, but most residents pine for the status, peace and luxury of a car all their own.

After almost a year of delays, the Indian automobile manufacturer Tata is finally set to answer that call by releasing the world's cheapest car next month. Priced at about $2,000, the Tata Nano is a five-seat, air-conditioned, gasoline-powered car. It is also a nightmare for environmentalists, who predict sky-high sales will further pollute India's already smog-filled air.