Wednesday, March 25, 2009

Welcome to Indonesia Tata Nano!!

Tampaknya Indonesia bakal kebagian rezeki dengan masuknya mobil TATA Nano ke Indonesia. Ini merupakan berkah buat masyarakat miskin Indonesia yang sangat memerlukan kendaraan untuk menunjang mobilitas yang aman.

Tapi tampaknya beberapa pihak di Indonesia mulai mempersulit. Budaya "kalau bisa dipersulit mengapa dipermudah" pun muncul. Dari berita di bawah ini diambil kesimpulan.

1. Menperin seharusnya tidak mempersulit masuknya TATA Nano ke Indoneia. Semakin banyak pemain di industri otomotif membuat persaingan semakin sehat dan menguntungkan konsumen.

2. Wajar saja pihak asosiasi akan menolak dengan halus masuk-nya mobil ini. Ini bisa dipahami bahwa bisnis mereka akan terganggu atau paling tidak mereka jadi "terpaksa" memberikan mobil bermutu tapi murah di Indonesia.

3. Alasan pihak asosiasi bahwa Indonesia akan lebih baik memilih membuat mobil sendiri adalah "bullshit". Mempermainkan nasionalisme untuk keuntungan bisnis anggota asosiasi. Terbukti sudah sudah hampir setengah abad Indonesia merdeka dan sudah hampir ribuan trilyun rupiah devisa negara dibawa ke Jepang dan Korea yang menjadi anggota asosiasi, Indonesia tidak pernah "diberi" dan diperbolehkan memproduksi mobil sendiri. Bahkan sekalas ASTRA dan Indomobil tidak pernah menggubris ajakan pemerintah memproduksi massal mobil marlip rancangan putra-putri Indonesia.

Ketakutan ini sama dengan ketakutan saat mobil korea mulai merajai jalanan di Indonesia menggeser Jepang. Para kepanjangan tangabn Jepang bahkan melakukan berbagai ancaman kepada pihak pemerintah.

4. Apabila mobil ini masuk ada kemungkinan asosiasi akan mengancam mem-PHK karyawan. Ini sebenarnya dalih lama sama seperti Daihatsu dulu mau memproduksi Xenia dan sama kasusnya ketika Timor, Perkasa dan mobil rancangan BPPT berani digalakkan pemerintah.

5. Kalaupun pemerintah melihat bahwa jalan-jalan di Jakarta sudah sangat sesak dengan mobil. Pemerintah kan bisa membuat aturan bahwa mobil ini hanya bisa dijual di luar Jakarta. Dengan ketentuan bila dijual di Jakarta akan mendapatkan pajak.

6. Kalaupun mobil ini masuk ke Indonesia, Indonesia harus memastikan bahwa harganya harus sama dengan di India. Artinya kalau harganya juga naik, pemerintah tidak seharusnya memberikan "bonus" dan keringan buat mobil rakyat ini.

7. Memasukkan mobil murah ini ke Indonesia, akan membantu angka kecelakaan menurun, karena banyak pemilik motor beralih ke mobil yang lebih aman.

8. Alasan asosiasi yang meragukan kualitas produksi TATA sangat tidak masuk akal. Karena hampir seluruh dunia salut dengan kualitas mobil ini dan TATA juga adalah pemilik jaguar yang beberap tingkat kualitasnya dengan mobil Jepag, Korea dan bahkan China.

9. Salut buat dubes India yang merespon langsung rilis mobil TATA ini yang langsung proaktif melobbi pemerintah Indonesia.



India telah melobi pemerintah Indonesia dalam hal ini Departemen Perindustrian untuk memasukkan mobil buatan murah buatannya yakni Tata Nano. Namun Indonesia belum bisa memberi jawaban.

"Kemarin Duta Besar India menanyakan bisa nggak mobil ini (Tata Nano) masuk ke Indonesia, tapi saya tidak bisa bilang ya atau tidak karena kita adalah anggota WTO yang menghargai prinsip-prinsip aturan WTO," kata Menteri Perindustrian Fahmi Idris dalam acara pembukaan IIMS ke-16, di JCC, Jakarta, Jumat (11/7/2008).

No comments:

Post a Comment

Privacy Policy for http://industri-car.blogspot.com/

If you require any more information or have any questions about our privacy policy, please feel free to contact us by email at tattoo.tattoo.12345@gmail.com.

At http://industri-car.blogspot.com/, the privacy of our visitors is of extreme importance to us. This privacy policy document outlines the types of personal information is received and collected by http://industri-car.blogspot.com/ and how it is used.

Log Files
Like many other Web sites, http://industri-car.blogspot.com/ makes use of log files. The information inside the log files includes internet protocol ( IP ) addresses, type of browser, Internet Service Provider ( ISP ), date/time stamp, referring/exit pages, and number of clicks to analyze trends, administer the site, track user’s movement around the site, and gather demographic information. IP addresses, and other such information are not linked to any information that is personally identifiable.

Cookies and Web Beacons
http://industri-car.blogspot.com/ does use cookies to store information about visitors preferences, record user-specific information on which pages the user access or visit, customize Web page content based on visitors browser type or other information that the visitor sends via their browser.

DoubleClick DART Cookie
.:: Google, as a third party vendor, uses cookies to serve ads on http://industri-car.blogspot.com/.
.:: Google's use of the DART cookie enables it to serve ads to users based on their visit to http://industri-car.blogspot.com/ and other sites on the Internet.
.:: Users may opt out of the use of the DART cookie by visiting the Google ad and content network privacy policy at the following URL - http://www.google.com/privacy_ads.html

Some of our advertising partners may use cookies and web beacons on our site. Our advertising partners include ....
Google Adsense


These third-party ad servers or ad networks use technology to the advertisements and links that appear on http://industri-car.blogspot.com/ send directly to your browsers. They automatically receive your IP address when this occurs. Other technologies ( such as cookies, JavaScript, or Web Beacons ) may also be used by the third-party ad networks to measure the effectiveness of their advertisements and / or to personalize the advertising content that you see.

http://industri-car.blogspot.com/ has no access to or control over these cookies that are used by third-party advertisers.

You should consult the respective privacy policies of these third-party ad servers for more detailed information on their practices as well as for instructions about how to opt-out of certain practices. http://industri-car.blogspot.com/'s privacy policy does not apply to, and we cannot control the activities of, such other advertisers or web sites.

If you wish to disable cookies, you may do so through your individual browser options. More detailed information about cookie management with specific web browsers can be found at the browsers' respective websites.